Yudas 1:4
1:4 Sebab ternyata ada orang tertentu yang telah masuk menyelusup di tengah-tengah kamu,
yaitu orang-orang yang telah lama ditentukan untuk dihukum. Mereka adalah orang-orang yang fasik, yang menyalahgunakan kasih karunia Allah kita untuk melampiaskan hawa nafsu mereka
1 , dan yang menyangkal satu-satunya Penguasa dan Tuhan
kita, Yesus Kristus.
Ayub 30:1-10
Sengsara yang dialami
30:1 "Tetapi sekarang aku ditertawakan
mereka, yang umurnya lebih muda dari padaku, yang ayah-ayahnya kupandang terlalu hina untuk ditempatkan bersama-sama dengan anjing penjaga
kambing dombaku.
30:2 Lagipula, apakah gunanya bagiku kekuatan tangan mereka? Mereka sudah kehabisan tenaga,
30:3 mereka merana karena kekurangan dan kelaparan, mengerumit tanah yang kering,
belukar di gurun dan padang belantara;
30:4 mereka memetik gelang laut
dari antara semak-semak, dan akar pohon arar
menjadi makanan mereka.
30:5 Mereka diusir dari pergaulan hidup, dan orang berteriak-teriak terhadap mereka seperti terhadap pencuri.
30:6 Di lembah-lembah yang mengerikan mereka harus diam, di dalam celah-celah tanah
dan sela-sela gunung;
30:7 di antara semak-semak
mereka meraung-raung,
mereka berkelompok di bawah jeruju;
30:8 mereka itulah orang-orang bebal
yang tak dikenal, yang didepak dari negeri.
30:9 Tetapi sekarang aku menjadi sajak
sindiran
dan ejekan
mereka.
30:10 Mereka mengejikan aku,
menjauhkan diri dari padaku, mereka tidak menahan diri meludahi mukaku,
Mazmur 35:15
35:15 Tetapi ketika aku tersandung jatuh, bersukacitalah
mereka dan berkerumun, berkerumun melawan aku; orang-orang asing yang tidak kukenal menista
aku dengan tidak henti-hentinya;
Mazmur 69:12
69:12 (69-13) Aku menjadi buah bibir orang-orang yang duduk di pintu gerbang,
dengan kecapi peminum-peminum
menyanyi tentang aku.
1 Full Life: KASIH KARUNIA ALLAH KITA UNTUK MELAMPIASKAN HAWA NAFSU MEREKA.
Nas : Yud 1:4
Yudas mengecam beberapa orang yang mengajarkan bahwa keselamatan
oleh kasih karunia memberi peluang bagi orang yang mengaku percaya untuk
berbuat dosa serius namun tidak dihukum Allah. Mereka mungkin mengajar
bahwa Allah dengan cuma-cuma akan mengampuni orang yang terus menerus
berbuat dosa seksual, atau bahwa mereka yang saat ini akhlaknya tercemar
tetap dijamin hidup kekal jikalau mereka pernah percaya kepada Kristus pada
suatu saat di masa lampau (bd. Rom 5:20; 6:1-2). Mereka memberitakan
pengampunan dosa tetapi bukan pentingnya hidup kudus.